05/10/2025 · 16 jam yang lalu

Kutukan Marc Marquez di Sirkuit Mandalika, Belum Pernah Finis

Marc Marquez, mandalika, Sirkuit Mandalika, marc, motogp 2025, MotoGP Indonesia 2025, marc marquez crash, Kutukan Marc Marquez di Sirkuit Mandalika, Belum Pernah Finis

Marc Marquez kembali gagal menuntaskan balapan utama MotoGP Indonesia 2025 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Minggu (5/10/2025).

Harapannya untuk sekadar finis di lima besar pupus setelah terlibat tabrakan dengan Marco Bezzecchi di tikungan ketujuh pada lap pertama.

Insiden tersebut bermula ketika Bezzecchi yang start dari pole position menyenggol bagian belakang motor Marquez. Keduanya sama-sama kehilangan kendali dan terseret ke gravel, sehingga tak bisa melanjutkan balapan.

Hasil pahit tersebut memperpanjang rekor buruk Marquez di Mandalika. Sejak 2022, ia belum pernah sekalipun finis pada balapan utama.

Kutukan itu dimulai pada debut sirkuit ketika ia absen balapan akibat kecelakaan keras di sesi pemanasan.

Setahun kemudian, ia kembali tersingkir akibat insiden di lintasan. Musim 2024 situasinya tak lebih baik, Desmosedici tunggangannya mengeluarkan asap di lap ke-12 sehingga harus berhenti lebih awal.

Marc Marquez, mandalika, Sirkuit Mandalika, marc, motogp 2025, MotoGP Indonesia 2025, marc marquez crash, Kutukan Marc Marquez di Sirkuit Mandalika, Belum Pernah Finis

Sejumlah marshal mendorong sepeda motor rider Ducati Lenovo Marc Marquez usai terjatuh dalam sesi practice MotoGP Indonesia 2025 di tikungan 11 Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (3/10/2025). Pembalap Aprilia, Marco Bezzecchi, menjadi yang tercepat dalam sesi tersebut dengan catatan waktu tercepat satu menit 29,240 detik, sementara pembalap BK8 Gresini Racing MotoGP Fermin Aldeguer berada di peringkat dua dengan cacatan waktu 0,408 detik lebih lambat dari Bezzecchi. ANTARAFOTO/Aditya Pradana Putra/YU

Meski pernah merasakan podium ketiga pada ajang Sprint Race 2024, Mandalika tetap menjadi tantangan bagi sang juara dunia delapan kali itu.

Bahkan sebelum menjalani balapan utama musim ini, Marquez sudah mengaku lebih realistis dengan targetnya yaitu hanya bisa menyelesaikan balapan di partai tengah.

“Hasil paling bagus adalah finis keempat, di depan Alex (Marquez) atau di belakang Alex. Tapi tanpa Acosta jatuh, harusnya kelima, keenam. Jadi untuk besok, coba untuk bertarung untuk posisi kelima sampai ketujuh,” kata Marquez seusai Sprint, Sabtu (4/10/2025).

Marquez juga mengaku motornya tidak cocok dengan karakter Mandalika yang menuntut kecepatan menikung tinggi.

“Saya tidak bisa menggunakan akselerasi saja, karena di sini sangat licin. Kamu harus menjaga kecepatan di tikungan, dan itu kelemahan di motor kami. Tapi itu strong point buat Aldeguer,” ujarnya.

Empat musim beruntun gagal finis di balapan utama membuat Mandalika kian identik dengan kutukan bagi Marquez. Sirkuit kebanggaan Indonesia ini seakan menjadi satu-satunya tempat di mana magisnya belum mampu bekerja.

Source: Kutukan Marc Marquez di Sirkuit Mandalika, Belum Pernah Finis

Postingan Terkait

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews