Jangan Sembarangan! Ini Arti dan Pentingnya Aturan Saat Menggunakan Dongkrak Mobil

Ilustrasi dongkrak mobil
Ilustrasi dongkrak mobil

 Bagi pemilik mobil yang gemar melakukan perawatan mandiri di rumah, penggunaan dongkrak lantai (floor jack) menjadi hal yang sangat penting. Namun, tahukah Anda bahwa salah memilih kapasitas dongkrak bisa berakibat fatal?

Artikel dari SlashGear, dikutip VIVA Rabu, 22 Oktober 2025, menjelaskan sebuah pedoman penting bernama “3/4 rule” atau aturan tiga per empat, yang menjadi kunci untuk memastikan keselamatan dan efisiensi saat mengangkat kendaraan.

Ilustrasi dongkrak mobil

Ilustrasi dongkrak mobil

Aturan ini bukan hanya tentang kekuatan dongkrak, tapi juga tentang memahami distribusi beban kendaraan dan risiko kegagalan alat jika tidak digunakan sesuai kapasitas yang direkomendasikan.

Apa Itu “3/4 Rule” dalam Penggunaan Dongkrak Lantai?

“3/4 rule” adalah aturan praktis yang menyarankan agar Anda memilih dongkrak lantai dengan kapasitas angkat minimal 75% dari berat total kendaraan (GVWR / Gross Vehicle Weight Rating).

GVWR adalah berat maksimum kendaraan yang mencakup semua beban tambahan bahan bakar, cairan, penumpang, serta barang bawaan. Dengan kata lain, GVWR mencerminkan beban maksimum yang mungkin diterima kendaraan dalam kondisi penuh.

Contohnya:

Jika mobil Anda memiliki GVWR sebesar 4.600 pon (sekitar 2.087 kg), maka kapasitas dongkrak lantai yang aman menurut aturan ini adalah:

Dengan menggunakan dongkrak di bawah kapasitas tersebut, risiko kerusakan pada sistem hidrolik meningkat, dan stabilitas kendaraan bisa terganggu saat diangkat.

Banyak pengendara berasumsi bahwa selama berat dongkrak melebihi separuh berat mobil, maka alat tersebut aman digunakan. Padahal kenyataannya, bagian depan mobil yang berisi mesin dan transmisi menanggung beban lebih besar.

Sebagai contoh, pada mobil dengan pembagian berat 60% di depan dan 40% di belakang, sumbu depan bisa menahan beban hingga 2.760 pon (1.250 kg) dari total 4.600 pon GVWR. Jika Anda menggunakan dongkrak berkapasitas rendah, tekanan berlebih dapat menyebabkan:

- Kerusakan struktur dongkrak, seperti patahnya lengan atau pecahnya segel hidrolik.

- Kendaraan jatuh tiba-tiba karena alat tidak mampu menahan beban.

- Cedera serius atau kecelakaan fatal, terutama jika seseorang berada di bawah kendaraan.

Oleh karena itu, mengikuti pedoman “3/4 rule” memberi margin keamanan tambahan dan memastikan kendaraan tetap stabil selama proses perbaikan.

Ilustrasi: pengecekan ban mobil

Ilustrasi: pengecekan ban mobil

Aturan “3/4 rule” untuk dongkrak lantai adalah pedoman sederhana yang sering diabaikan, padahal memiliki dampak besar terhadap keselamatan. Dengan memastikan dongkrak memiliki kapasitas minimal 75% dari GVWR kendaraan, Anda tidak hanya melindungi alat dari kerusakan, tetapi juga melindungi diri Anda sendiri dari risiko kecelakaan kerja.

Mengangkat mobil mungkin terlihat sederhana, namun memahami keseimbangan beban, kapasitas dongkrak, dan pentingnya jack stand adalah hal yang membedakan antara kerja aman dan kerja berisiko. Jadi, sebelum memutar tuas dongkrak berikutnya, pastikan Anda sudah menerapkan “3/4 rule” dengan benar.

Source: Jangan Sembarangan! Ini Arti dan Pentingnya Aturan Saat Menggunakan Dongkrak Mobil

Postingan Terkait

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews