Pertamax Turbo Drag Fest Siap Naik Level

Pertamax Turbo Drag Fest 2025 putaran ketiga resmi digelar di Lanud Wiriadinata, Tasikmalaya, akhir pekan ini. Ajang tersebut menjadi penutup rangkaian setelah sebelumnya berlangsung di Lanud Gading Wonosari, Yogyakarta, dan juga di Tasikmalaya pada putaran kedua.
Sebanyak 1.836 pembalap dari berbagai daerah ambil bagian dalam kompetisi drag race dan drag bike tersebut. Antusiasme peserta terlihat tinggi sejak sesi awal hingga puncak perlombaan.
VP Marketing PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menegaskan tujuan kegiatan ini bukan hanya sekadar promosi produk bahan bakar. Menurutnya, drag fest juga menjadi wujud komitmen Pertamina dalam mendukung perkembangan otomotif nasional.
"Pertamax Turbo Drag Fest 2025 diharapkan menjadi sarana kompetisi yang aman dan nyaman bagi pecinta otomotif untuk menyalurkan hobi balap dan mencetak prestasi," ujarnya, dikutip Senin 15 September 2025.
Tahun ini, Pertamax Turbo Drag Fest tercatat dalam kalender resmi Ikatan Motor Indonesia (IMI). Bahkan, penyelenggara berharap event tersebut dapat naik level menjadi Kejurnas IMI di masa depan.
"Kami terus berkoordinasi dengan pihak IMI dan berupaya agar Pertamax Turbo Drag Fest ini kedepannya bisa masuk menjadi salah satu agenda Kejurnas IMI 2026," jelas Heppy. Hal ini menjadi bagian dari target jangka panjang Pertamina di olahraga otomotif.
Komisi Drag Race IMI Pusat, Dharma Sradha, menilai penyelenggaraan tahun ini sudah semakin matang. Ia menyoroti keberhasilan panitia menghadirkan konsep ramah lingkungan dalam ajang kompetitif tersebut.
“Sama seperti tahun sebelumnya, kami benar-benar ingin maju bersama dalam mengembangkan olahraga otomotif. Konsep sustainability yang diusung juga keren banget, dan kami lihat ada keseriusan yang nyata dalam menjalankan program ini," ujar Dharma.
Di kelas drag race, podium tertinggi berhasil direbut oleh Ade Sumarta dari Tim Volumspeed 173, disusul M. Hendra Delly dan Heriansyah dari Yukido Race Team. Sementara pada drag bike, kemenangan diraih oleh Satria Putra Ramadhan, Cucuk Deny Noviawan, serta Istono dari GMJ 1.
Selain balapan, penyelenggara juga mengajak peserta dan penonton menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah plastik. Program penghijauan melalui penanaman pohon trembesi di sekitar area lomba turut menjadi bagian dari kegiatan.