19/09/2025 · 17 jam yang lalu

Viral Aksi Arogansi Pengendara Motor di Cibinong: Berujung Pemukulan

jalan raya, pengendara motor, aman berkendara, emosi di jalan raya, arogansi di jalan raya, Viral Aksi Arogansi Pengendara Motor di Cibinong: Berujung Pemukulan

Viral di media sosial video yang memperlihatkan aksi arogansi pengendara motor di Cibinong, Jawa Barat.

Salah satunya diunggah oleh akun Instagram Teman Polisi. Dalam rekaman tersebut, tampak pengendara motor matik melaju dengan mengambil jalur kanan. Pria yang mengenakan jaket hitam itu hampir bersenggolan dengan pengendara motor trail yang melaju dari arah sebenarnya.

Pengendara berbaju kuning yang menggunakan motor trail itu kemudian berhenti dan menengok belakang. Tak berselang lama, pengemudi motor matik memutar arah untuk menghampiri pengendara motor trail, hingga kemudian memukulnya.

Kapolsek Cibinong AKP Jony Handoko mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban pertama, seorang warga berinisial JW (45) kaget melihat motor pelaku mengambil jalur kanan hingga nyaris menyebabkan kecelakaan.

Karena kaget, korban JW yang juga naik motor ini lalu berteriak dengan maksud menegur. Namun JW tersinggung dan naik pitam hingga terjadi cekcok serta pemukulan.

jalan raya, pengendara motor, aman berkendara, emosi di jalan raya, arogansi di jalan raya, Viral Aksi Arogansi Pengendara Motor di Cibinong: Berujung Pemukulan

pelaku pemukulan pengendara motor di Cibinong

“Pelaku balik lagi menanyakan kenapa diteriaki. Belum sempat dijawab, pelaku langsung menarik baju korban dan melakukan pemukulan,” kata Jony kepada Kompas.com saat ditemui di Mapolsek Cibinong, Kamis (18/9/2025).

Tidak berhenti di situ, seorang warga lain berinisial HO (60) yang mencoba melerai keributan di tengah jalan justru ikut menjadi korban pemukulan.

Mendapat laporan warga, Polisi kemudian mengamankan pelaku yang diketahui merupakan warga Ciriung. Barang bukti berupa sepeda motor turut disita untuk kepentingan penyelidikan.

Menurut Jony, pelaku dijerat Pasal 351 dan/atau Pasal 352 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.

Belajar dari kejadian ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, pengendara sebaiknya menghindari situasi yang dapat menimbulkan emosi di jalan raya.

jalan raya, pengendara motor, aman berkendara, emosi di jalan raya, arogansi di jalan raya, Viral Aksi Arogansi Pengendara Motor di Cibinong: Berujung Pemukulan

Ilustrasi pengendara motor berantem.

“Emosi adalah hal yang wajar pada manusia. Namun, bedanya ada pada hasil emosi yang dihasilkan. Harus terkontrol dan sesuai aturan. Pertimbankan bila melakukan tindakan agresif, apa akibatnya bila berurusan dengan hukum,” ujar Sony.

Sony mengingatkan, sebelum berkendara, sebaiknya pengemudi tahu kondisi dirinya. Mengemudikan kendaraan tidak hanya sehat secara fisik, tapi juga mental karena menghadapi lingkungan, provokasi, dan gangguan yang datang dari luar kendaraan.

Sikap lainnya adalah menghargai pengguna jalan lain, siapa saja. Termasuk petugas di jalan raya atau bahkan dengan orang yang dianggap mengemudikan kendaraan secara agresif.

“Mungkin dia sedang buru-buru ada urusan penting yang tidak bisa dikompormikan. Berpikir positif saja, beri jalan, atau menjauh,” ucap Sony.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews