3 Juta Unit Mobil Terkirim ke Luar Negeri, Toyota Dapat Pengakuan dari Pemerintah

Disukai oleh
Tri Surya Budi Susanto Rizal Halim Rizal Nugroho Rahmat Septian Ahmad Permana Mega Wijaya Mega Pratama Agus Kusuma dan 14 lainnya
Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam
Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam

Pencapaian ini merupakan hasil proses panjang yang dimulai sejak era 1970-an, ketika industri otomotif nasional baru sebatas kegiatan impor kendaraan. Dalam perjalanannya, industri ini tumbuh menjadi basis produksi besar dengan kemampuan memproduksi mesin, komponen, hingga kendaraan utuh.

Kini, tingkat kandungan lokal kendaraan produksi Indonesia telah mencapai lebih dari 80 persen, mencerminkan kematangan rantai pasok nasional yang melibatkan ratusan pemasok dari berbagai lapisan, termasuk industri kecil dan menengah.

Pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di ICE BSD, Kementerian Perdagangan memberikan Primaniyarta Lifetime Achievement Award kepada TMMIN. Penghargaan tersebut menjadi bentuk pengakuan pemerintah atas kontribusi Toyota yang konsisten mendorong ekspor kendaraan dan komponen otomotif dari Indonesia ke pasar global.

Presiden Direktur PT TMMIN, Nandi Julyanto, menyampaikan bahwa apresiasi ini menjadi dorongan untuk memperkuat peran Indonesia dalam peta ekspor otomotif dunia.

Selama Januari hingga September 2025, Toyota mengekspor 218.162 unit kendaraan utuh, setara 57 persen dari total ekspor otomotif nasional yang mencapai 384.382 unit. Model yang paling diminati pasar luar negeri antara lain Kijang Innova (ICE dan hybrid), Fortuner, Veloz, serta Yaris Cross (ICE dan hybrid).

Dua model elektrifikasi seperti Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV telah berkontribusi sekitar 7 persen terhadap total ekspor Toyota di kawasan Asia, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Latin.

Industri otomotif berperan besar dalam menopang perekonomian nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor manufaktur menyumbang 18,98 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan berkontribusi 0,9 persen terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,03 persen pada 2024.

Selain mendorong ekspor, sektor ini juga memberikan efek berganda melalui pajak, tenaga kerja, dan pendapatan daerah dari sektor kendaraan bermotor.

Dalam pameran TEI 2025, Toyota menampilkan berbagai inovasi kendaraan yang menggambarkan kekuatan industri dalam negeri. Salah satunya adalah Kijang Innova Zenix Hybrid “Tear Down”, yang menampilkan detail kandungan lokal dan jaringan rantai pasok hingga tingkat pemasok tier 3.

Wakil Presiden Direktur PT TMMIN Bob Azam menyebut transformasi industri otomotif Indonesia telah melewati tujuh tahap perkembangan, dari sekadar importir menjadi produsen kendaraan elektrifikasi.

“Kini Indonesia tidak hanya menjadi basis produksi kendaraan berbasis mesin konvensional, tetapi juga kendaraan elektrifikasi yang siap bersaing di pasar ekspor. Ini bukti bahwa SDM dan teknologi kita telah mencapai level kematangan baru,” katanya.

Source: 3 Juta Unit Mobil Terkirim ke Luar Negeri, Toyota Dapat Pengakuan dari Pemerintah

Postingan Terkait

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews