
Tahun 1980-an menjadi dekade emas bagi dunia otomotif. Era ini melahirkan banyak gaya dan inovasi yang tak hanya berani, tapi juga menonjolkan karakter kuat pada setiap kendaraan. Mulai dari desain bodi futuristis, lampu tersembunyi yang bisa “muncul”, hingga dashboard digital yang terasa seperti teknologi luar angkasa pada masanya.
Kini, di tengah dominasi mobil modern yang seragam dan penuh teknologi canggih, banyak pecinta otomotif justru merindukan tren-tren klasik dari masa itu. Berikut VIVA rangkum dari SlashGear Senin, 13 Oktober 2025, ada 13 gaya mobil dari tahun 1980-an yang paling dirindukan hingga sekarang.

Mobil Klasik Chevrolet Selebriti 9C1
1. Desain Runcing (Wedge Shape) yang Futuristis
Desain runcing dengan garis tajam dan hidung rendah menjadi ciri khas mobil sport 1980-an. Mobil seperti Ferrari Testarossa atau Pontiac Fiero mengadopsi bentuk ini untuk meningkatkan aerodinamika sekaligus menampilkan kesan kecepatan bahkan saat diam.
Sayangnya, desain semacam ini mulai hilang ketika tren beralih ke bentuk yang lebih lembut dan efisien untuk keselamatan pejalan kaki.
2. Lampu Depan Pop-Up yang Ikonik
Tak ada simbol yang lebih menggambarkan mobil 80-an selain lampu depan pop-up. Fitur ini membuat mobil tampak misterius saat lampu tertutup, lalu memunculkan pesonanya ketika malam tiba. Mobil seperti Mazda RX-7, Toyota MR2, hingga Chevrolet Corvette C4 menjadi ikon tren ini.
Namun, karena alasan keselamatan dan efisiensi produksi, desain pop-up kini dilarang di banyak negara.
3. Grafis dan Stiker Bodi Mencolok
Mobil-mobil 1980-an sering tampil penuh warna dan pola tegas. Garis-garis besar di sisi bodi, logo “Turbo”, hingga corak nyala api di mobil otot seperti Pontiac Trans Am menjadi simbol kecepatan dan kebanggaan. Saat ini, tampilan seperti ini jarang terlihat, karena tren otomotif modern cenderung minimalis.
4. Tulisan “Turbo” yang Membanggakan

VIVA Otomotif: Mobil klasik Mercedes-Benz 280 SL
Memiliki turbo di tahun 1980-an adalah prestise tersendiri. Karena itu, pabrikan kerap menambahkan tulisan besar “TURBO” di bodi mobil seperti Mitsubishi Starion atau Nissan 300ZX. Itu bukan hanya dekorasi itu pernyataan bahwa mobil tersebut punya tenaga ekstra.
5. Lampu LED Scanner ala Knight Rider
Serial TV Knight Rider (1982–1986) yang menampilkan mobil canggih bernama KITT menginspirasi tren lampu LED bergerak di bagian depan mobil. Walaupun tak punya fungsi teknis nyata, lampu itu menjadi simbol gaya futuristik dan keberanian bereksperimen.
6. Atap T-Tops yang Bisa Dilepas
Atap T-Tops memberi sensasi berkendara ala convertible tanpa mengorbankan kekuatan rangka mobil. Mobil seperti Chevrolet Camaro Z28 dan Pontiac Firebird Trans Am banyak menggunakan desain ini. Meskipun keren, kelemahan utamanya adalah kebocoran dan suara angin yang kerap muncul saat melaju kencang.
7. Louvers (Jeruji Penutup Belakang)
Louvers atau kisi-kisi di kaca belakang menjadi aksesori wajib bagi mobil sport tahun 80-an. Selain memberikan perlindungan dari sinar matahari, tampilannya membuat mobil terlihat agresif. Contohnya bisa dilihat pada Ford Mustang klasik dan Datsun 280ZX.
8. Teknologi Four-Wheel Steering (Kemudi Empat Roda)
Beberapa pabrikan seperti Honda dan Mazda sempat memperkenalkan sistem di mana roda belakang ikut berbelok untuk meningkatkan stabilitas dan kelincahan. Fitur ini sangat canggih pada masanya, seperti pada Honda Prelude 4WS. Namun, kompleksitas mekanis dan biaya tinggi membuatnya tidak populer di pasaran.
9. Kursi dengan Pola Kain Unik

Ilustrasi kaca depan mobil klasik
Interior mobil 80-an sering kali menampilkan kursi dengan warna dan pola nyentrik mulai dari garis-garis tegas hingga motif kotak warna-warni. Contohnya pada Volkswagen GTI generasi awal. Pola ini bukan hanya gaya, tapi juga memberikan daya cengkeram lebih baik saat menikung.
10. Sabuk Pengaman Otomatis
Inovasi ini memungkinkan sabuk bahu otomatis terpasang ketika pintu ditutup. Ide ini muncul demi meningkatkan keselamatan penumpang tanpa perlu intervensi manual. Mobil seperti Toyota Camry dan Mitsubishi Galant sempat menggunakannya, namun sistem tersebut dianggap terlalu rumit dan mahal untuk perawatan.
11. Mobil yang “Berbicara”
Beberapa mobil 1980-an memiliki sistem suara sintetis yang bisa memperingatkan pengemudi. “Pintu belum tertutup” atau “bahan bakar hampir habis” sering terdengar di mobil seperti Nissan Maxima atau Chrysler New Yorker. Walau terdengar sederhana, fitur ini menjadi dasar bagi teknologi asisten suara modern di mobil masa kini.
12. Dashboard Digital dengan Tampilan Neon
Sebelum layar sentuh mendominasi, mobil 80-an sudah memperkenalkan panel digital dengan tampilan bar graph dan angka neon. Contohnya pada Toyota Supra Mk2 dan Cadillac Allante. Meskipun tampilannya futuristik, beberapa pengemudi mengeluhkan sulitnya membaca layar di siang hari.
13. Equalizer Audio Manual di Dashboard
Sebelum era sistem infotainment digital, mobil-mobil 1980-an memiliki equalizer audio fisik. Dengan deretan slider, pengemudi bisa mengatur bass, treble, dan mid sesuai selera. Fitur ini memberi kesan “DJ pribadi” bagi para pengendara.
Mobil era 1980-an bukan sekadar alat transportasi mereka adalah karya seni yang menggambarkan ambisi dan semangat zaman. Dari bodi runcing hingga dashboard digital, semuanya merefleksikan keberanian industri otomotif dalam bereksperimen.
Source: Deretan Gaya Mobil Era 1980-an yang Kini Jadi Kenangan Manis