Aki Mobil Cepat Soak? Kenali Penyebabnya

Banyak pemilik kendaraan sering kali mempertanyakan masa pakai aki mobil.
Di satu sisi, ada aki yang baru setahun sudah mengalami masalah, sementara di sisi lain, ada aki yang mampu bertahan hingga tiga tahun.
Ilustrasi menyalakan atau starter mobil menggunakan anak kunci.
Namun, ternyata, semua itu bergantung pada pola pemakaian mobil.
Rahmat Tirta, pemilik toko spesialis aki Bagus Battery di Depok, menjelaskan bahwa rata-rata umur aki mobil adalah antara 1,5 hingga 2 tahun, dengan jarak tempuh berkisar 25.000 hingga 30.000 kilometer. “Rata-rata umur aki itu 1,5 sampai 2 tahun, dengan jarak tempuh 25.000 sampai 30.000 kilometer,” ungkap Tirta dalam wawancara dengan Kompas.com, Sabtu (13/9/2025).
Faktor Penyebab Aki Mobil Cepat Soak
Ilustrasi aki kering merek X5
Salah satu alasan mengapa aki mobil cepat soak meski baru setahun dipakai adalah pola penggunaan yang kurang efisien.
Ia memberikan contoh mobil ekspedisi atau travel yang menempuh jarak hingga 100.000 kilometer dalam setahun.
Tentu saja, wajar jika akinya cepat habis.
Sebaliknya, mobil yang jarang dipakai tetapi tetap dipanaskan secara rutin dapat memiliki aki yang lebih awet.
Jenis Aki dan Usia Pakainya
Menurut Tirta, baik aki basah maupun kering biasanya memiliki usia pakai 2 hingga 3 tahun, meskipun jarang ada yang bertahan hingga 5 tahun.
Namun, aki litium memiliki daya tahan yang lebih lama dibandingkan aki basah atau kering. “Aki litium bisa lebih panjang, bahkan bisa berkali lipat. Tapi kan harganya juga bisa dicek, (aki litium) lebih mahal,” lanjut Tirta.

macam-macam aki mobil
Kesimpulan
Jadi, jika Anda menemukan bahwa aki mobil baru berusia setahun sudah mengalami masalah, jangan terburu-buru menyalahkan kualitasnya.
Kemungkinan besar, pola pemakaian yang intens telah mengurangi daya simpan aki lebih cepat dari yang diperkirakan.
Untuk menjaga kinerja aki, penting untuk mempertimbangkan frekuensi penggunaan dan cara perawatannya.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.