17/09/2025 · 3 jam yang lalu

Waspada, Potongan Segel Oli Masuk Mesin Bisa Merusak Komponen

segel oli masuk mesin, solusi segel oli masuk mesin, Segel kemasan oli, Waspada, Potongan Segel Oli Masuk Mesin Bisa Merusak Komponen

Saat proses penggantian oli mesin pada mobil, konsumen perlu memperhatikan benda dan kotoran yang berpotensi masuk ke ruang oli.

Bahkan, potongan segel kemasan yang terbuat dari plastik dan aluminium foil, bisa masuk ke mesin karena kelalaian. Padahal, itu bisa mengganggu kinerja sistem pelumasan.

Maka dari itu, konsumen perlu memastikan sudah benar melakukan pembukaan segel oli dan memastikannya dibuang di tempat aman.

Muchlis, pemilik bengkel spesialis Toyota Mitsubishi, Garasi Auto Service Sukoharjo mengatakan pembukaan tutup botol dan segel oli sebaiknya dilakukan di luar area corong atau mulut lubang pengisian oli.

“Pastikan segel terlepas sempurna, dan menaruhnya di tempat aman, sehingga tak berpeluang ikut masuk saat proses pengisian oli,” ucap Muchlis kepada Kompas.com, Rabu (17/9/2025).

Dengan tidak membiarkan segel kemasan terlepas bebas di area mulut pengisian, maka peluang dia masuk ke ruang oli semakin kecil.

segel oli masuk mesin, solusi segel oli masuk mesin, Segel kemasan oli, Waspada, Potongan Segel Oli Masuk Mesin Bisa Merusak Komponen

Ilustrasi pelumas motor.

“Bersihkan area tutup oli, lap mulut pengisian dan sekitarnya supaya kotoran tak masuk saat dibuka,” ucap Muchlis.

Jika segelnya sulit dilepas, gunakan tang kecil atau lubangi dengan rapi, tetapi jangan merobek menjadi serpihan kecil yang mudah jatuh.

Buang segel secara keseluruhan ke tempat sampah atau wadah sementara. Pastikan tidak ada potongan kecil yang menempel di bibir botol.

“Periksa mulut botol dan corong sebelum menuang, lap bila ada plastik atau lembaran menempel,” ucap Muchlis.

segel oli masuk mesin, solusi segel oli masuk mesin, Segel kemasan oli, Waspada, Potongan Segel Oli Masuk Mesin Bisa Merusak Komponen

Ilustrasi segel kemasan oli mesin

Jika potongan segel terjatuh ke corong atau mulut pengisian, dan sampai masuk, hal ini bisa menimbulkan masalah.

Jika masih memungkinkan untuk diambil serpihan tersebut, maka konsumen harus mengambilnya dengan alat bantu.

“Jika tidak bisa dijangkau, solusi aman adalah menguras oli dan membongkar bak oli, jangan menyalakan mesin agar serpihan segel tidak bersirkulasi,” ucap Muchlis.

Terkadang, pada kondisi tertentu konsumen atau mekanik tak menyadari bahwa ada benda asing yang masuk ruang oli.

“Serpihan segel bisa menyumbat saluran oli, akibatnya sistem pelumasan tidak optimal, dan menyebabkan mesin lebih cepat aus,” ucap Muchlis.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews