Angka Kecelakaan Masih Tinggi, Ladies Bikers Turun Tangan

Kesadaran keselamatan berkendara di Indonesia masih tergolong rendah. Hal ini terlihat dari tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang terus memakan korban jiwa setiap tahunnya.
Sepanjang 2024, tercatat lebih dari 200 ribu kasus kecelakaan di jalan raya. Dari jumlah itu, hampir 27 ribu orang meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.
Memasuki 2025, jumlah kecelakaan memang menunjukkan tren penurunan. Namun, puluhan ribu kasus tetap terjadi hanya dalam waktu enam bulan pertama.
Data semester pertama 2025 mencatat lebih dari 70 ribu kecelakaan. Dari angka tersebut, lebih dari 11 ribu orang kehilangan nyawa di jalan raya.
Meski turun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, jumlah ini tetap mengkhawatirkan. Jalan raya masih menjadi ancaman nyata bagi pengguna kendaraan bermotor.
Untuk membantu mengatasi hal tersebut, komunitas motor perempuan Main Cantik Indonesia hadir dengan kampanye bertajuk Kembali BerSimpati. Acara ini berlangsung di Bali pada 28 Agustus 2025 dengan mengusung pesan keselamatan berkendara.
Para anggota komunitas yang dikenal sebagai ladies bikers ini melakukan aksi nyata di lapangan. Mereka memberikan edukasi safety riding sekaligus membagikan helm gratis kepada pengendara.
Poppy Sovia, penggagas Main Cantik, menegaskan pentingnya kepedulian antar pengguna jalan. "Sesama pengendara berhak peduli dengan pengendara lain. Sampai kapan kita nggak peduli lihat jalanan ngawur," ujarnya, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Minggu 7 September 2025.
Ia menambahkan, keselamatan harus menjadi prioritas utama setiap pengendara. "Dengan campaign ini kita ingin mengajak semua pengendara untuk tertib berlalu lintas dan selalu mengutamakan keselamatan berkendara," katanya.