Plus Minus Honda HR-V dari Kacamata Pengguna: Nyaman tapi Ada Catatan

JAKARTA, KOMPAS.com –Honda HR-V telah menjadi salah satu pilihan favorit di segmen Sport Utility Vehicle (SUV) ringkas di Indonesia.

Dikenal dengan desain modern, fitur yang lengkap, dan kenyamanan khas dari Honda, HR-V menawarkan pengalaman berkendara yang menarik.

Namun, seperti kendaraan lainnya, HR-V juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang dirasakan pengemudi saat digunakan sehari-hari.

Pengalaman Leoni 

Leoni, pemilik HR-V SE CVT keluaran 2023, berbagi pengalamannya menggunakan mobil ini.

All New Honda HR-V SE

Ia menilai HR-V memberikan kenyamanan serta kepraktisan, baik untuk perjalanan sehari-hari maupun perjalanan jauh. “Suspensinya enak dan empuk, enak untuk dikendarai, setir enteng," ungkap Leoni kepada Kompas.com, Kamis (11/9/2025).

Menurutnya, beberapa fitur semi-autonomous menjadi nilai tambah yang membantu kemudahan berkendara, terutama di jalan tol.

Salah satunya adalah Adaptive Cruise Control, yang berfungsi menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan serta menyesuaikan kecepatan secara otomatis. Lane Keeping Assist System juga membantu setir tetap di jalurnya, terutama di jalan tol. Sering aku pakai terutama di jalan tol.

"jadi tidak capek kalau nyetir hanya pegang setir dikit dan kaki tidak pegel karena sudah auto. Terus ada juga Lead Car Departure Notification yang bisa kasih tahu kalau mobil depan sudah jalan," jelasnya.

Kekurangan yang Ditemui Sehari-hari

Lane Keeping Assist System (LKAS) Honda HR-V

Meski menawarkan banyak kelebihan, Leoni juga mencatat beberapa kekurangan yang cukup mengganggu selama pemakaian sehari-hari.

Salah satu hal yang ia perhatikan adalah kabin yang terasa panas, yang disebabkan oleh atap kaca panoramic yang hanya dilapisi kain tipis. “Terasa panas karena atasnya kaca dan hanya dilapisi kain tipis. AC di belakang hanya satu, jadi belakang kepanasan, tetapi bagian depan sangat dingin,” keluhnya.

Di samping itu, sistem sensor rem otomatis yang terlalu sensitif menjadi perhatian.

Leoni mengungkapkan bahwa sistem ini terkadang melakukan pengereman mendadak meskipun obyek yang terdeteksi masih berada pada jarak yang aman, yang berpotensi membahayakan.

“Kursi belakang juga enggak bisa disenderin, jadi posisinya terlalu tegak,” tambahnya.

Media Test Drive Honda HR-V hybrid

Kesimpulan

Berdasarkan pengalaman Leoni, dapat disimpulkan bahwa Honda HR-V memiliki banyak keunggulan dalam hal kenyamanan berkendara dan fitur keselamatan canggih.

Namun, para konsumen juga harus mempertimbangkan beberapa catatan, terutama terkait aspek kabin dan sensitivitas sistem keselamatan aktif yang mungkin terasa berlebihan.

 Suspensi empuk, setir enteng, fitur semi-autonomous membantu pengemudi

Kekurangan: 

Kain sunroof terlalu tipis, kursi belakang tegak, sensor rem otomatis terlalu sensitif