Mobil Diesel Bekas Masih Dicari Banyak Orang

Pamor mobil diesel di pasar mobil bekas Indonesia ternyata belum pudar. Bahkan, segmen ini masih menjadi salah satu yang paling stabil dari sisi permintaan dan nilai jual.
Ketua Asosiasi Mobil Bekas Indonesia (AMBI), Tjung Subianto, mengatakan bahwa hingga saat ini mobil bermesin diesel masih diminati karena efisiensi dan daya tahannya.
“Satu lagi yang agak menarik adalah mobil diesel. Saat ini masih belum sepenuhnya terdampak karena belum ada pilihan mobil listrik yang benar-benar bisa menggantikan efisiensinya,” ujar Tjung kepada Kompas.com (5/10/2025).
New Pajero Sport siap menghadapi tantangan off-road dengan tenaga mesin diesel berkapasitas tinggi dan berbagai mode berkendara yang mendukung.
Ia menjelaskan, alasan utama mobil diesel tetap bertahan di tengah gempuran mobil listrik adalah biaya operasional yang lebih irit, torsi besar, serta daya jelajah tinggi.
Terutama untuk mobil niaga atau kendaraan yang sering dipakai jarak jauh. Karena itu, model-model diesel di pasar mobil bekas masih memiliki basis konsumen yang kuat.
“Sekarang ini diesel masih kuat karena dianggap efisien dan murah. Tapi 10 tahun ke depan bisa saja berubah total. Kalau nanti semua orang sudah terbiasa dengan mobil listrik dan harganya makin terjangkau, ya konsumen akan berpindah,” kata dia.
Isuzu Panther, pilihan menarik di segmen MPV bekas
Di pasaran, terdapat beberapa model diesel bekas yang memiliki nilai jual tinggi, dengan depresiasi lebih rendah dibanding mobil bensin sekelasnya.
Toyota Kijang Innova Diesel generasi 2008–2012 yang dulu dijual Rp 250–300 juta misalnya, kini masih bertahan di kisaran Rp 90 jutaan sampai Rp 120 jutaan.
Sementara Isuzu Panther bekas juga tergolong stabil meski produksinya sudah berhenti sejak beberapa tahun lalu.
Suku cadang isuzu Panther
Berdasarkan pantauan di sejumlah platform jual beli mobil bekas, Panther kapsul generasi awal 2000-an yang mencakup varian LV, LM, dan LS berada di kisaran Rp 60 jutaan hingga Rp 110 jutaan tergantung kondisi dan kelengkapan surat.
Untuk varian yang lebih lengkap seperti Panther Touring atau Grand Touring, harganya bisa mencapai Rp 130 jutaan hingga Rp 150 jutaan, terutama bila mobil masih terawat, jarak tempuh rendah, dan interior dalam kondisi orisinal.
Selain efisiensinya, banyak konsumen menilai mobil diesel lebih tangguh untuk jangka panjang.
Mobil bekas di Carsentro Solo Baru.
Selama perawatannya rutin, terutama penggantian oli, filter solar, dan pembersihan injector, mesin diesel bisa berumur panjang tanpa penurunan performa berarti.
Meski begitu, Tjung mengingatkan bahwa ketahanan pasar ini tidak akan bertahan selamanya. Bakal ada waktunya, mobil diesel bakal ditinggalkan konsunen.
“Kalau nanti teknologi listrik semakin baik dan murah, cepat atau lambat konsumen akan bergeser,” ujarnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.Source: Mobil Diesel Bekas Masih Dicari Banyak Orang