
Saat ini mobil bermesin diesel masih menjadi pilihan bagi sebagian pencinta otomotif. Mobil mesin diesel dinilai memiliki torsi yang lebih bertenaga dan lebih irit bahan bakar.
Meski demikian ada anggapan yang menyebut bahwa mobil diesel gampang rusak dan butuh biaya perawatan yang tinggi apabila mengalami kerusakan. Lantas, benarkah demikian?
Esa, pemilik bengkel Esa Diesel Specialist Injector Commonrail mengatakan, anggapan mobil diesel cepat rusak adalah mitos. Namun ada hal yang kerap dilupakan pemilik, di mana mobil bermesin diesel butuh perawatan yang lebih tepat dan disiplin.
“Kesalahannya bukan karena mobil diesel mudah rusak, tapi karena perawatan mobil diesel ini lebih intens. Kalau dirawat benar, malah bisa lebih awet dari mobil bensin,” kata Esa, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (19/10/2025).
Mesin diesel bekerja dengan kompresi yang jauh lebih tinggi dibanding mesin bensin. Efeknya, oli mesin juga bekerja lebih keras. Karena itu, pergantian oli tidak boleh diabaikan.
Filter solar mobil diesel kotor
“Mobil diesel idealnya ganti oli tiap 5.000 km. Kalau telat, olinya cepat mengental atau viskositasnya berubah. Itu yang bikin mesin bisa bermasalah,” kata Esa.
Pada mesin bensin, pengentalan oli tidak terjadi dalam waktu yang cepat seperti mobil bermesin diesel. Inilah yang kerap menjadi kesalahpahaman pemilik mobil diesel memperlakukan oli seperti mobil bensin.
Esa menegaskan, kerusakan pada mobil diesel justru sering terjadi karena pemilihan oli yang salah, bukan karena mesinnya rapuh. Menurut Esa, diesel konvensional alias model lawas seperti Isuzu Panther cocok menggunakan oli dengan SAE 15W-40.
Sementara untuk diesel modern atau yang sudah commonrail seperti Toyota Fortuner Diesel dan Mitsubishi Pajero diesel, tidak disarankan memakai oli kental seperti 15W-40.
Mobil diesel modern tersebut sudah memakai turbocharger, sehingga butuh oli yang lebih encer dan cepat mengalir agar bisa melumasi turbo sejak awal mesin hidup.
“Karena mobil-mobil baru ini kan semuanya pakai turbo, sehingga dengan pemakaian oli yang tidak tepat maka dieselnya mudah rusak," kata Esa.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.Source: Mitos atau Fakta, Mobil Mesin Diesel Lebih Cepat Rusak Dibanding Bensin?