
Kecelakaan akibat mobil mengalami rem blong masih sering terjadi di berbagai daerah, terutama di jalur pegunungan yang memiliki turunan panjang dan tajam.
Salah satu insiden terbaru menimpa sebuah Toyota Innova di kawasan Pacet, Mojokerto, Minggu (5/10/2025)
Mobil wisatawan tersebut awalnya melaju dari arah Cangar menuju Pacet. Saat melintasi turunan curam di kawasan Pacet, kendaraan itu diduga kehilangan kendali hingga menabrak tebing di sisi kiri jalan, lalu terbalik dan terjun ke jurang di sisi kanan.
“Mobil Innova rem blong, penumpangnya sekitar tujuh orang,” kata Heri, warga setempat, dikutip dari Kompas.com, Selasa (7/10/2025).
Peristiwa tragis di Pacet itu menjadi pengingat bagi para pengemudi agar selalu memahami teknik pengereman yang benar, terutama saat melintasi jalur turunan panjang.
Land Cruiser jatuh di jalur wisata Gunung Bromo, Selasa (29/7/2025).
Sony Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, penggunaan engine brake pada mobil manual maupun matik tidak hanya sekedar menurunkan gear dari tinggi ke rendah, tapi ada aturannya.
Sony mengatakan, terdapat empat aturan yang perlu diperhatikan saat melakukan engine brake pada mobil matik maupun manual.
“Pertama, kecepatan harus sesuai dengan posisi gear yang akan diturunkan supaya tidak over RPM,” ucap Sony kepada Kompas.com, Senin (6/7/2025).
Kedua, pengemudi perlu memperhatikan teknik pengereman yang tepat agar laju kendaraan tetap terkendali. Langkah ini penting untuk menjaga keseimbangan antara tenaga mesin dan daya cengkeram rem di medan menurun.
“Lakukan perlambatan dengan rem kaki, dan lepas kopling secara perlahan, bantu tahan RPM di 2000 - 2500 dengan cara injak pedal rem sedikit,” ucapnya.
Ketiga dan keempat yaitu, pengemudi juga harus memperhatikan kondisi RPM dan cara menggunakan rem agar tidak terjadi overheating.
“Jika di turunan RPM naik diatas 3000, injak pedal rem sesekali, dan terakhir dengan cara begitu kerja sepatu rem terbantukan dan tidak cepat panas,” ucapnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.Source: Engine Brake Tidak Sekadar Turunkan Gigi, Ini Aturannya