364.506 Kendaraan Keluar Jabotabek, Arah Trans-Jawa Mendominasi

PT Jasa Marga terus menyiagakan pelayanan lalu lintas selama periode libur Maulid Nabi dengan menempatkan petugas di sejumlah titik rawan kepadatan, terutama di jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi favorit pengguna jalan saat libur panjang.
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono, menyampaikan bahwa selain layanan lalu lintas, pihaknya juga mempersiapkan layanan di rest area, termasuk menambah jumlah personel keamanan dan petugas kebersihan.
“Kami juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian jika dibutuhkan diskresi untuk melakukan buka-tutup rest area, menyesuaikan dengan kapasitas parkir yang tersedia,” ujar Rivan dalam keterangan resminya, Sabtu (6/9/2025).
Sejak 4–6 September 2025 pukul 06.00 WIB, Jasa Marga mencatat sebanyak 364.506 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabotabek.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Jumlah tersebut merupakan akumulasi arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa, GT Ciawi, GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
Rivan menambahkan, total volume lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek naik 31,5 persen dibandingkan kondisi normal.
Secara distribusi, mayoritas kendaraan mengarah ke Timur, yaitu Trans-Jawa dan Bandung, dengan total 182.023 kendaraan atau 49,9 persen. Selanjutnya, 92.264 kendaraan menuju Puncak, dan 90.219 kendaraan ke arah Barat atau Merak.
Lebih detail, untuk arah Timur didominasi kendaraan yang melintas ke Tol Trans-Jawa via GT Cikampek Utama sebanyak 92.987 unit, naik 76,1 persen. Sedangkan kendaraan menuju Bandung mencapai 89.036 unit, naik 47,9 persen.
Jalan Tol Trans-Jawa
Pada Jumat (5/9/2025), tercatat volume lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama mencapai 179.682 kendaraan, atau meningkat 23,4 persen dibandingkan kondisi normal.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.