Fakta Kalau Motor MotoGP Pakai Bahan Bakar Etanol 100%
Proses pengisian bahan bakar pada pacuanya MotoGP sudah 40% biofuel
Di Tanah Air masih pada ribut soal bahan bakar campur etanol 3,5%, ternyata di ajang balap MotoGP sejak 2024 kemarin sudah menggunakan campuran bahan bakar non fosil atau etanol sebesar 40%.
Sesuai aturan FIM (Federasi Balap Motor Dunia) tahun 2027 motor MotoGP menggunakan bahan bakar non fosil hingga 100%.
Hal ini seperti ditulis dalam laman resmi www.motogp.com tanggal 30 Juli 2025 lalu.
Dalam artikel tersebut disebutkan bahwa nantinya seluruh kelas balap Grand Prix akan beralih dari bahan bakar berbasis minyak bumi.
Dan bahan bakar tersebut akan melewati uji Karbon-14 (C14), dimana metode ilmiah ini digunakan untuk mengukur rasio karbon-14 dalam bahan bakar, memastikan tidak ada karbon yang berasal dari fosil.
Adapun sumber bahan bakar non fosil yang digunakan dapat berasal dari sumber-sumber terbarukan seperti biofuel atau yang berasal dari biomassa atau sumber hayati lainnya.
Bisa juga berupa E-fuel atau bahan bakar sintetis yang dibuat menggunakan energi terbarukan dan penangkapan karbon dioksida langsung dari atmosfer.
Transisi pemakaian bahan bakar non fosil ini dilakukan secara bertahap, yang merupakan kelanjutan dari kebijakan yang sudah dimulai sejak 2024, di mana pabrikan MotoGP sudah diwajibkan menggunakan minimal 40% bahan bakar non-fosil.
Tujuan dari regulasi soal bahan bakar ini adalah untk keberlanjutan, dimana memperkenalkan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Selai itu juga bertujuan untuk inovasi teknologi, dimana menjadikan MotoGP sebagai platform untuk mengembangkan dan mempromosikan teknologi bahan bakar masa depan.
Source: Fakta Kalau Motor MotoGP Pakai Bahan Bakar Etanol 100%
