
— Bagi pemburu mobil bekas, angka kilometer di odometer sering dijadikan patokan utama untuk menilai kondisi kendaraan.
Namun, patokan ini bisa menipu jika ternyata jarak tempuh mobil tersebut sudah dimanipulasi.
Praktik memundurkan odometer atau yang dikenal sebagai odometer rollback masih sering ditemukan di pasar mobil bekas, dan bisa membuat pembeli merugi karena mendapatkan mobil yang sebenarnya sudah lelah tetapi tampak “muda”.
Menurut Sundoro Edi Pranoto, pemilik jasa inspeksi Inspector Mobil, kasus seperti ini bukan hal langka.
Ia menceritakan salah satu temuan saat memeriksa sebuah Toyota Fortuner yang jarak tempuhnya dimundurkan dari 200.000 Km menjadi 147.000 Km. “Dalam kasus ini, penjual terlihat terburu-buru dan tidak nyaman saat mobil diperiksa terlalu detail, hingga akhirnya menimbulkan kecurigaan,” kata Sundoro kepada Kompas.com, Kamis (9/10/2025).
Odometer dan trip meter jadi patokan jarak tempuh kendaraan
Dari hasil pemeriksaan, pihaknya menemukan indikasi kuat bahwa odometer telah dimanipulasi. “Di mobil itu masih ada sisa-sisa bekas stiker ganti oli yang menunjukkan pada tahun 2023 kilometernya sudah 200.000. Tapi di data servis berikutnya, tahun 2024 malah turun jadi 147.000, lalu di 2025 tercatat 154.000. Artinya, kilometernya pernah diputar balik,” ujarnya.
Menurut Sundoro, tindakan seperti ini bisa membuat pembeli salah menilai kondisi mesin dan komponen mobil.
Padahal, kendaraan dengan jarak tempuh tinggi biasanya sudah membutuhkan perawatan besar, seperti penggantian suspensi, kampas rem, hingga sistem pendingin.
Ia menegaskan agar pembeli sebaiknya ikut dalam proses inspeksi agar bisa memahami secara langsung kondisi mobil yang akan dibeli.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa angka kilometer bukan jaminan kondisi mobil.
Calon pembeli sebaiknya tidak mudah tergoda oleh odometer yang terlihat rendah, dan selalu melakukan inspeksi menyeluruh, bisa melalui jasa inspeksi atau teknisi bengkel, sebelum memutuskan transaksi.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.Source: Tips Memilih Mobil Bekas: Kenali Manipulasi Odometer