Penjualan Motor Listrik AISI Diklaim Tembus 16.000 Unit

Penjualan sepeda motor listrik dari anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengalami lonjakan sepanjang 2025. Angkanya diklaim sudah melampaui capaian tahun lalu.
“Motor listrik anggota AISI sudah terjual 16.400 unit, tahun lalu baru 1.500 unit,” ujar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI, kepada Kompas.com (10/9/2025).
Menurut Sigit, sebagian besar penjualan tersebut didominasi oleh Honda. Selain itu, TVS ikut menyumbang meski jumlahnya masih relatif kecil.
Motor listrik TVS iQube S jadi motor rental di Bali
Sementara Kawasaki hanya menjual beberapa unit saja. Adapun Yamaha dan Suzuki, hingga saat ini, belum tercatat dalam daftar penjualan motor listrik AISI.
Pencapaian positif AISI ini tidak lepas dari strategi agresif Astra Honda Motor (AHM) lewat program diskon besar-besaran.
Honda CUV e:, misalnya, sempat jadi sorotan ketika varian standar yang dibanderol Rp 54,45 juta ditawarkan hanya sekitar Rp 19 jutaan. Bahkan, CUV e: Roadsync Duo yang biasanya dijual Rp 65 jutaan ikut anjlok ke Rp 26 jutaan.
Motor listrik Honda di booth Honda pada IIMS 2025
Tak heran jika ribuan konsumen langsung menyerbu program tersebut hingga stok ludes dalam waktu singkat.
Meski promo CUV e: sudah berakhir, AHM masih menawarkan harga spesial untuk model lain. Honda EM1 e: kini dibanderol mulai Rp 22 jutaan berkat potongan harga tunai hingga Rp 17,76 juta, jauh lebih terjangkau dibandingkan harga awalnya yang mencapai Rp 40 juta.
Bagi konsumen yang memilih Honda Icon e:, tersedia program potongan angsuran kredit hingga Rp 1 juta serta tambahan potongan tenor 3 kali cicilan.
Sedangkan untuk Honda CUV e: pada bulan ini, AHM juga masih memberikan promo potongan kredit maksimal Rp 2 juta dan tambahan potongan tenor hingga 3 kali cicilan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.