08/09/2025 · 17 hari yang lalu

Mengapa Jembatan Timbang Harus Dipertahankan untuk Atasi ODOL

jembatan timbang, over dimension over loading, weigh in motion, keselamatan lalu lintas, Mengapa Jembatan Timbang Harus Dipertahankan untuk Atasi ODOL

Jembatan Timbang Harus Tetap Ada untuk Atasi Masalah ODOL

JAKARTA, KOMPAS.com – Fenomena angkutan Over Dimension dan Over Loading (ODOL) menjadi tantangan serius di jalan raya Indonesia. Untuk mengatasi masalah ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana mengganti fungsi jembatan timbang dengan teknologi Weigh In Motion (WIM).

Namun, rencana tersebut mendapat kritik tajam dari berbagai kalangan, termasuk para ahli.

jembatan timbang, over dimension over loading, weigh in motion, keselamatan lalu lintas, Mengapa Jembatan Timbang Harus Dipertahankan untuk Atasi ODOL

Uji coba penimbangan truk dengan perangkat Weigh In Motion di Jembatan Timbang Kulwaru, Kulon Progo, Rabu (26/1/2022)

Kebijakan Penggantian Jembatan Timbang Dinilai Keliru

Pengamat transportasi yang juga akademisi dari Prodi Teknik Sipil Universitas Soegijapranata, Djoko Setijowarno, menilai kebijakan penggantian jembatan timbang dengan WIM adalah langkah yang keliru.

Menurutnya, jembatan timbang seharusnya tetap berfungsi sebagai pengawas kendaraan angkutan barang. “Itu ngawur. Jembatan timbang jangan dihapus. Harusnya jembatan timbang tetap ada,” tegas Djoko kepada Kompas.com, Jumat (5/9/2025).

jembatan timbang, over dimension over loading, weigh in motion, keselamatan lalu lintas, Mengapa Jembatan Timbang Harus Dipertahankan untuk Atasi ODOL

Uji coba penimbangan truk dengan perangkat Weigh In Motion di Jembatan Timbang Kulwaru, Kulon Progo, Rabu (26/1/2022)

Djoko menjelaskan bahwa WIM hanyalah alat ukur berat kendaraan yang tidak dapat menggantikan fungsi jembatan timbang secara detail. “Di jembatan timbang, bukan hanya berat yang diperiksa, tapi juga jenis barang yang diangkut, dari mana dan ke mana tujuannya. WIM hanya bisa mendeteksi awal, misalnya kendaraan diduga kelebihan muatan,” ucapnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa fungsi-fungsi penting seperti mengukur kelebihan panjang, memeriksa jenis barang, dan mendeteksi pelanggaran lainnya tidak dapat dilakukan oleh WIM. “WIM lebih efektif diterapkan di sektor dengan muatan seragam, seperti tambang atau perkebunan sawit. Namun, di jalan umum yang dipenuhi variasi kendaraan dan muatan, teknologi ini tidak cukup,” jelas Djoko.

WIM Tidak Mampu Mengidentifikasi Barang Berbahaya

jembatan timbang, over dimension over loading, weigh in motion, keselamatan lalu lintas, Mengapa Jembatan Timbang Harus Dipertahankan untuk Atasi ODOL

Sebuah truk pengangkut galon AMDK mengalami kecelakaan akibat dugaan kelebihan muatan, menyoroti kembali bahaya praktik ODOL di jalan raya.

Djoko menekankan bahwa, jika muatan kendaraan adalah barang berbahaya atau narkoba, teknologi WIM tidak akan mampu mendeteksinya. “Manifest perjalanan dari mana ke mana juga tidak bisa dicek. Jadi tanpa petugas yang memeriksa, data penting tentang kendaraan dan muatannya tidak bisa diketahui,” ujarnya.

Di sisi lain, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi berpendapat bahwa keselamatan masyarakat adalah prioritas utama.

Ia menegaskan, pemerintah tidak akan memberikan toleransi terhadap kendaraan barang yang melanggar aturan muatan dan dimensi. “Keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama, mengalahkan pertimbangan efisiensi atau keuntungan ekonomi semata,” kata Dudy.

Ia juga menekankan bahwa jembatan timbang memiliki peran strategis sebagai titik pengawasan utama untuk memastikan kepatuhan kendaraan angkutan barang.

Namun, ia memperingatkan agar fasilitas ini tidak disalahgunakan menjadi lahan praktik pungutan liar (pungli). “Jika ada pungli, jembatan timbang bisa saja ditutup. Sebagai gantinya, kita akan memanfaatkan perangkat Weigh In Motion (WIM) yang lebih canggih dan tidak ada interaksi langsung dengan petugas,” tegasnya.

Kesimpulan

Dengan perdebatan yang ada, jelas bahwa tantangan ODOL di jalan raya Indonesia memerlukan solusi yang komprehensif.

Jembatan timbang berfungsi lebih dari sekadar pengukuran berat;

ia adalah alat pengawasan yang penting untuk menjaga keselamatan lalu lintas dan masyarakat.

Pemerintah diharapkan dapat menemukan keseimbangan antara efisiensi dan keselamatan dalam upaya menanggulangi masalah ODOL yang terus berlanjut.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.

Postingan Terkait

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews