Komparasi Rasa Berkendara Fronx Tipe Tertinggi dan Paling Rendah

Suzuki Fronx tersedia dalam dua varian mesin, paling rendah seperti GL pakai K15B tanpa sistem hybrid. Sementara yang GX dan SGX memakai mesin K15C dengan sistem mild-hybrid.
Kompas.com dapat kesempatan mengetes Fronx GL dan GX. Keduanya sama-sama pakai transmisi otomatis, tapi yang GL cuma 4AT, sementara yang SGX pakai 6AT dan dilengkapi paddle shift.
Selain itu, Fronx SGX juga dilengkapi Suzuki Safety Support atau asisten pengemudi (ADAS). Sementara yang GL, tidak ada fitur ADAS, tapi sudah punya ABS enam titik sampai ABS dan Hill Start Assist, masih worth it.
Mesin dan Performa
Fronx SGX memakai mesin 1.500cc K15C dengan teknologi mild hybrid. Tenaganya 103 TK dan torsi 138 Nm, disalurkan melalui transmisi otomatis 6-percepatan.
Karakternya lebih jinak, dengan akselerasi halus namun respons agak tertahan di putaran menengah.
Sedangkan Fronx GL masih pakai mesin 1.5 liter K15B tanpa hybrid dengan tenaga dan torsi sama. Versi otomatisnya terasa lebih responsif sejak putaran bawah. Perpindahan giginya mulus, walau tetap ada entakan khas transmisi konvensional.
Kenyamanan dan Handling
SGX punya radius putar 4,8 meter serta bantingan suspensi yang empuk tapi stabil saat manuver cepat. Body roll minim, cocok untuk penggunaan dalam kota maupun perjalanan agak agresif.
Suzuki Fronx
GL terasa empuk di bagian depan, namun bagian belakang agak memantul saat melewati polisi tidur jika mobil tidak terisi penuh. Setirnya nyaman dengan bobot yang berubah sesuai kecepatan, meski bahannya masih berbahan karet.
Fitur dan Interior
SGX dibekali Suzuki Safety Support (SSS) dengan fitur seperti Lane Keep Assist. Kabin lebih senyap berkat peredaman suara yang baik. Namun, entakan mild hybrid di kondisi stop-and-go bisa terasa mengagetkan.
GL masih sederhana. Kuncinya model manual, setir hanya tilt, rem parkir masih tarik-turun, dan lampu kabin depan tidak otomatis menyala saat pintu dibuka.
Kabin Suzuki Fronx GL
Layar hiburan kecil tapi sudah mendukung Android Auto dan Apple CarPlay. Kursi baris kedua dilengkapi kisi AC dan USB, tapi belum ada arm rest.
Kesimpulan
Suzuki Fronx SGX
Fronx SGX lebih modern dengan mesin mild hybrid, peredaman kabin baik, serta fitur keselamatan aktif. Cocok untuk yang mencari kenyamanan dan teknologi lebih canggih.
Sementara Fronx GL jadi opsi lebih terjangkau dengan performa mesin yang responsif, fitur dasar cukup, dan masih mumpuni dipakai harian. Namun, beberapa detail kenyamanan terasa kompromi dibanding SGX.