Ban Mobil Bocor Massal di Tol Cipularang, Ini Penjelasan Jasa Marga
Jasa Marga Metropolitan Tollroad (JMT) menanggapi insiden ban bocor massal yang dialami banyaj kendaraan di Tol Cipularang arah Bandung pada Sabtu (6/9/2025).
Peristiwa itu sempat viral di media sosial setelah banyak pengendara melaporkan ban kendaraannya rusak secara bersamaan.
Senior Manager Representative Office 3 JMT, Agni Mayvinna, menjelaskan hasil pemeriksaan di lapangan menemukan adanya tumpahan besi pengait baja ringan di KM 109+800.
Sejumlah mobil terlihat berhenti di pinggir jalan karena bannya diduga bocor di KM 112-111 Tol Cipularang arah Bandung, Sabtu (6/9) sore.
Sumber: jareeee00#bogor #sebogor #sejakarta #OishixSkyNani pic.twitter.com/whMEYjdGtG
— SeJakarta (@SeJakarta_id) September 7, 2025
Benda logam tersebut diduga terjatuhdari kendaraan pengangkut barang dan menjadi penyebab kerusakan ban para pengguna jalan.
“Petugas segera melakukan pembersihan begitu laporan masuk. Selain itu, kami juga membantu pengendara yang mengalami pecah ban di KM 110+600 hingga KM 113+600,” kata Agni melalui pernyataan tertulis dikutip Selasa (9/9/2025).
Agni menambahkan, Jasa Marga akan menelusuri lebih lanjut muatan yang tercecer serta memberikan teguran kepada kendaraan pengangkut yang lalai.
Ia memastikan, saat ini kondisi jalan tol Cipularang-Padaleunyi sudah kembali aman dilalui setelah proses pembersihan selesai dilakukan.
“Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat peristiwa ini. Pengguna jalan yang mengalami kendala juga bisa segera menghubungi call center 24 jam di nomor 14080 maupun aplikasi TRAVOY,” ujar Agni.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.
