Kenapa Lampu Bi-LED Lebih Terang dan Hemat Energi?

Lampu kendaraan terus berkembang mengikuti kebutuhan pengendara akan penerangan yang lebih baik.
Dari bohlam konvensional, HID, hingga Bi-LED, masing-masing teknologi menawarkan keunggulannya sendiri.
Namun, masih banyak pengguna yang bingung memahami perbedaan teknis maupun hasil pencahayaannya.
Ilustrasi lampu Bi-LED
Di sinilah pengalaman para spesialis lampu menjadi penting untuk memberi penjelasan yang lebih sederhana.
Dephiandri, pemilik bengkel spesialis lampu Hi-Tech Concept, mengatakan bahwa Bi-LED lebih hemat energi dibandingkan bohlam biasa.
Efisiensi ini membuat banyak pengendara beralih ke teknologi Bi-LED untuk kebutuhan berkendara sehari-hari.
Ilustrasi lampu Bi-LED
"Kalau dibandingkan dengan lampu HID yang masih pakai bohlam, bohlam 35 watt tidak seterang lampu Bi-LED dengan watt yang sama," ujar Dephiandri kepada Kompas.com saat ditemui di bengkelnya di daerah Kelapa Dua, Depok, belum lama ini.
Menurutnya, kualitas cahaya dari Bi-LED lebih konsisten sekaligus lebih terang.
Lebih jauh, Dephiandri menjelaskan bahwa Bi-LED berbeda karena mengandalkan lensa.
Lensa tersebut berperan besar dalam menentukan seberapa terang cahaya yang dihasilkan.
"Nah, kalau bohlam kan hanya pantulan dari reflektor. LED bawaan motor juga mengandalkan reflektor," kata Dephiandri.
Hal itu membuat karakter cahaya dari bohlam dan LED bawaan motor cenderung berbeda dengan Bi-LED.
Selain terang, pencahayaan Bi-LED juga lebih fokus karena distribusinya dikendalikan oleh lensa.
Dengan begitu, cahaya tidak menyebar berlebihan sehingga tetap nyaman bagi pengendara lain.
Dengan berbagai keunggulan ini, Bi-LED semakin banyak dipilih pengguna kendaraan.
Tidak hanya lebih hemat energi, tetapi juga memberi visibilitas yang lebih baik di jalan, terutama saat malam hari.
Source: Kenapa Lampu Bi-LED Lebih Terang dan Hemat Energi?