Ciri-ciri Selang Power Steering Mobil Bocor dan Cara Mengatasinya
Selang power steering mobil yang bocor bisa menimbulkan berbagai masalah mulai dari kebocoran cairan hingga setir terasa berat.
Bayu Halim, pemilik bengkel spesialis power steering Twin Power di Kramat Jati, Jakarta Timur, menjelaskan bahwa tanda paling umum adalah munculnya cairan berwarna merah muda atau kuning di bawah mobil.
“Kalau cairannya sudah lama, warnanya bisa lebih gelap, biasanya terlihat di sekitar area roda depan,” jelas Bayu.
Selain itu, level cairan power steering yang berkurang juga bisa jadi indikasi adanya kebocoran pada sistem.
Menurut Bayu, kemudi yang terasa berat atau kaku ketika diputar, terutama saat parkir atau bermanuver, merupakan gejala lain yang harus diwaspadai.
“Kadang-kadang terdengar juga suara mendengung saat setir diputar, itu tanda oli power steering berkurang drastis,” tambahnya.
Selain kebocoran, posisi selang yang tertekuk juga bisa menghambat sirkulasi oli dan membuat setir terasa lebih berat.
Untuk mengatasinya, pemilik mobil bisa mulai dengan mengecek dan mengencangkan klem selang jika kendor.
Jika selang tertekuk, luruskan jalurnya agar sirkulasi oli kembali normal.
Namun, bila selang sudah retak atau robek, satu-satunya solusi adalah menggantinya dengan yang baru.
“Lebih baik segera bawa ke bengkel profesional, biar teknisi bisa cek kondisi selang sekaligus komponen lain yang mungkin terdampak,” ujar Bayu.
Dengan perawatan rutin dan penanganan cepat, kerusakan lebih serius pada sistem power steering bisa dicegah.
