Mornine, Robot Humanoid Pimpin Presentasi di Ajang Inovasi Chery

— "Halo semuanya, saya Mornine." Kalimat pembuka itu mengawali sesi presentasi utama dalam Konferensi Inovasi Global Chery 2025.

Hal yang mengejutkan, suara itu bukan berasal dari manusia, melainkan dari robot humanoid bernama Mornine - hasil pengembangan AiMOGA, divisi robotika Chery yang khusus menciptakan asisten AI cerdas.

Selama sepuluh menit, Mornine mempresentasikan materi secara mandiri. Robot itu membahas perkembangan teknologi AiMOGA yang kini telah hadir di lebih dari 30 negara, sambil menunjukkan kemampuannya berinteraksi dalam berbagai bahasa dan situasi.

Presentasinya mengungkap visi kolaborasi antara manusia, kendaraan, dan mesin dalam ekosistem teknologi terpadu.

Tak hanya tampil di atas panggung, Mornine juga aktif berinteraksi dengan pengunjung di area demonstrasi.

Robot tersebut memandu tamu dengan gerakan-gerakan natural, seperti membuka pintu mobil dan menuangkan minuman. Setiap gerakan dilakukan secara otomatis tanpa kendali dari luar, menunjukkan tingkat otonomi yang tinggi.

Menurut Dr. Gao Xinhua, Chief Technology Officer Chery Group, kemunculan Mornine menandai pergeseran strategis perusahaan.

"Ini bukan sekadar tentang kendaraan lagi, tapi kami sedang membangun ekosistem teknologi yang lebih luas. Robot cerdas menjadi bagian alami dari evolusi ini," ujarnya dalam konferensi yang berlangsung pada Sabtu (18/10/2025).

Dr. Gao Xinhua bicara soal AiMOGA.

Konferensi ini juga mengungkap sejumlah capaian teknis Chery di bidang lain. Mesin Kunpeng versi terbaru diklaim memiliki efisiensi termal melebihi 48 persen, sementara baterai padat berenergi tinggi mencapai 600 Wh/kg, mendekati batas maksimum teoritis untuk material lithium.

Inovasi ini didukung model AI Luoshu yang mampu mengontrol lebih dari 1.000 fungsi kendaraan.

AiMOGA Robotics disebut telah memperoleh sertifikasi kelayakan dari Uni Eropa, menjadi robot pertama yang memenuhi standar compliance untuk perangkat keras dan lunak secara bersamaan.

Pencapaian ini didukung oleh jaringan penelitian dan pengembangan yang tersebar di Shanghai, Eropa, dan Amerika Utara.

Langkah Chery ini menunjukkan perubahan arah yang signifikan bagi perusahaan otomotif yang telah berdiri hampir tiga dekade.

Fokusnya tak lagi semata pada produksi kendaraan, tetapi pada penciptaan lingkungan di mana manusia dan teknologi dapat berinteraksi secara lebih terintegrasi, membuka babak baru dalam era mobilitas cerdas.