Fermin Aldeguer Tolak Lepas Nomor 54, Toprak Harus Ganti Nomor Start

Kehadiran Toprak Razgatlioglu di MotoGP musim depan menjadi salah satu kabar paling menarik menjelang musim 2026.
Juara dunia WorldSBK 2024 itu akhirnya naik kelas ke ajang balap motor paling bergengsi dunia, membawa semangat baru bersama tim satelit Yamaha yakni Pramac Racing team.
Namun, sebelum Toprak turun ke lintasan, muncul persoalan unik yang menyangkut nomor start. Pebalap asal Turki itu diketahui identik dengan nomor 54, angka yang selalu ia pakai sejak awal kariernya.
Masalahnya, nomor tersebut sudah lebih dulu digunakan oleh Fermin Aldeguer, pebalap Gresini Racing yang kini jadi salah satu talenta paling diperhitungkan di MotoGP.
Ketika ditanya soal kemungkinan Toprak menggunakan nomor 54, Aldeguer dengan tegas menolak untuk mengganti nomor motornya dan memberikan untuk Toprak.
Toprak Razgatlioglu saat sesi tes World Superbike (WorldSBK) 2024 menggunakan BMW M 1000 RR
“Tidak mungkin, 54 buat saya. Toprak silakan pilih nomor lain,” ujar Fermin Aldeguer, saat acara meet and greet Di Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2025).
Pernyataan tersebut sontak menyita perhatian publik MotoGP, mengingat nomor start sering kali menjadi simbol identitas seorang pebalap. Banyak rider yang bahkan tak rela mengganti nomor meski pindah tim atau kelas balapan.
Dalam dunia balap, nomor start bukan sekadar angka. Ia bisa menjadi ciri khas, keberuntungan, hingga bagian dari citra seorang pebalap.
Fermin Aldeguer saat berlaga pada MotoGP Aragon 2025
Bagi Fermin, nomor 54 dipilih karena dirinya lahir di tanggal 5 bulan 4 (April), sehingga jika digabungkan menjadi 54.
Dengan Aldeguer yang enggan melepas nomornya, Toprak kemungkinan besar harus memilih nomor alternatif untuk musim debutnya di MotoGP. Namun hingga saat ini belum ada pengumuman resmi terkait nomor yang akan digunakan pebalap asal Turki tersebut.