Cara Mudah Merawat Motor Karbu untuk Pemula

Merawat motor karburator menjadi tantangan tersendiri bagi pemula. Pasalnya, terdapat komponen yang mungkin tak biasa dijumpai.

Kebanyakan motor modern dibekali sistem injeksi dengan rangkaian komponen jauh berbeda dengan sistem karburasi.

Gio, pemilik bengkel sepeda motor Giovani Motor Cawas Klaten mengatakan merawat motor karbu butuh ketelatenan dengan menjaga kebersihan saluran bahan bakar.

“Penting memanaskan mesin 3 sampai 5 menit sebelum digunakan supaya pelumasan merata, gunakan bensin berkualitas, hindari tercampur air dan kotoran,” ucap Gio kepada Kompas.com, Selasa (9/9/2025).

Bersihkan karburator 1 sampai 2 bulan sekali atau tiap 3.000 km, dengan melepas karburator, semprot dengan cairan pembersih atau carburetor cleaner.

“Bersihkan spuyer, pelampung, jarum, dari kotoran dari BBM, lalu atur ulang setelan udara agar putaran mesin langsam sesuai standar,” ucap Gio.

Ilustrasi karburator motor.

Periksa dan bersihkan filter udara tiap 2.000 sampai 3.000 km. Bila filter kotor bisa bikin karburator cepat kotor dan tenaga mesin ngempos.

“Ganti oli secara teratur tiap 2.000 maksimal 3.000 km, pelumas yang kotor bikin mesin cepat panas, tarikan berat, dan mempercepat keausan,” ucap Gio.

Periksa busi tiap 3.000 sampai 5.000 km, pastikan ujung busi berwarna cokelat, tanda pembakaran sehat.

“Jika hitam pekat, campuran bensin terlalu kaya atau pengapian terganggu, sementara bila putih menandakan campuran terlalu miskin,” ucap Gio.

Campuran bahan bakar dan udara bisa disetel secara manual di dalam karburator. Ini menjadi karakteristik motor karbu.

Putaran stasioner ideal motor karbu antara 1.200 sampai 1.500 rpm, bila terlalu rendah mesin mudah mati, sementara bila terlalu tinggi bikin boros bensin.

Jangan biarkan motor lama tidak dipakai dengan bensin di karburator, karena bisa mengendap, akibatnya mesin sulit hidup.

“Jika motor jarang dipakai, buang bensin di mangkuk karburator lewat baut pembuangan, atau rutin memanaskan mesin setiap hari,” ucap Gio.