30/09/2025 · 1 hari yang lalu

Uang Pensiun Seumur Hidup DPR Cukup Buat Kredit Mobil Baru

Suasana gedung DPR/MPR RI
Suasana gedung DPR/MPR RI

 Tidak seperti pekerja kantoran biasa, anggota DPR mendapat fasilitas pensiun seumur hidup meski hanya duduk satu periode. Hak istimewa ini dijamin undang-undang sejak lama dan terus berlaku hingga sekarang. Bahkan, ketika wakil rakyat tersebut meninggal dunia, pensiun tetap bisa diteruskan kepada pasangan yang ditinggalkan.

Aturan soal pensiun DPR diatur dalam UU Nomor 12 Tahun 1980 tentang Hak Keuangan/Administratif Pimpinan dan Anggota Lembaga Tinggi Negara. Regulasi ini menjadi dasar hukum yang membuat anggota DPR tenang menghadapi masa tua. Tidak peduli berapa lama menjabat, pensiun tetap mengalir dari APBN setiap bulan.

Besarnya pensiun pokok dihitung berdasarkan masa jabatan dengan formula tertentu. Pasal 13 menyebutkan, jumlah pensiun minimal 6 persen dan maksimal 75 persen dari dasar pensiun. Semakin lama duduk di kursi legislatif, semakin besar pula hak yang diterima.

Namun, ketentuan teknis terbaru lebih sederhana. Surat Menkeu S-520/MK.02/2016 dan SE Setjen DPR menegaskan, anggota DPR berhak atas pensiun sebesar 60 persen dari gaji pokok bulanan. Inilah yang membuat nilainya cukup mudah dihitung.

Berdasarkan aturan yang berlaku, Ketua DPR mendapat gaji pokok Rp 5.040.000. Dengan perhitungan 60 persen, pensiun bulanannya mencapai Rp 3.020.000. Jumlah ini tentu cukup signifikan untuk ukuran gaji pasca-pensiun.

Untuk Wakil Ketua DPR, gaji pokok ditetapkan Rp 4.620.000 per bulan. Pensiunnya otomatis menjadi Rp 2.770.000 setiap bulan. Sedangkan anggota biasa tanpa jabatan memperoleh Rp 2.520.000 per bulan.

Sekilas, angka tersebut mungkin tidak terlalu besar dibanding gaji aktif DPR yang penuh tunjangan. Namun, jangan lupa bahwa dana ini berlaku seumur hidup tanpa syarat. Bahkan, bagi pasangan yang ditinggalkan pun tetap cair.

Jika dibandingkan dengan cicilan kendaraan, uang pensiun DPR setara kredit mobil perkotaan. Dari penelusuran VIVA Otomotif Selasa 30 September 2025, dengan cicilan Rp 2 jutaan hingga Rp 3 jutaan, pensiun anggota DPR bisa menutupi biaya bulanan mobil LCGC atau city car. Artinya, masa pensiun mereka masih bisa bergaya dengan roda empat baru.

Contohnya Toyota Agya terbaru yang dibanderol mulai Rp 167 juta. Dengan DP ringan dan tenor 60 bulan, cicilannya berkisar Rp 2,7 juta per bulan. Mobil ini punya mesin 1.2L, irit bensin, dan cocok untuk penggunaan harian di perkotaan.

Pilihan lain ada Honda Brio Satya dengan harga mulai Rp 170 jutaan. Cicilannya sekitar Rp 2,8 juta per bulan dengan spesifikasi mesin 1.2L i-VTEC bertenaga 90 PS. Selain hemat bahan bakar, desainnya juga stylish untuk dipakai para pensiunan wakil rakyat.

Postingan Terkait

Categories

Tags

© TopCarNews Network. All Rights Reserved. Designed by TopCarNews