AC merupakan komponen penting pada mobil modern. Kalau panas sedikit, rasanya jadi tidak nyaman ketika berkendara.
Tapi AC kadang menjadi komponen yang jarang dirawat secara rutin. Jadi ketika panas, biasanya ada tiga komponen yang sudah pasti kotor dan harus servis besar.
Yuke Bebasari, Operational Manager Sentral AC Bengkel Resmi Denso di Bogor mengatakan, saat AC mobil panas, kebanyakan karena memang tidak pernah dirawat atau rutin servis.
Bengkel spesialis AC Mobil Sentral AC di Bogor
"Ada filter kabin, motor blower, dan evaporator, tiga itu yang kotor," kata Yuke kepada Kompas.com, Senin (20/10/2025).
Kalau mau dingin lagi, bisa dengan cara servis besar. Jadi evaporator dan motor blower yang ada di kabin harus dibersihkan, otomatis harus bongkar dashboard.
"Yang di dalam kabin itu yang langsung meresponnya enggak dingin. Filter kabin kotor, jadi keluar anginnya pun dari blowernya kecil,” kata Yuke.
Kemudian saat evaporator kotor, tidak ada angin yang bisa diembuskan ke kabin. Jadi sudah pasti walau AC menyala, kabin akan susah untuk bisa dingin.
Biasanya servis AC berat atau bongkar dashboard untuk bersihkan evaporator bisa dilakukan setiap 40.000 Km. Kalau yang ringan seperti ganti filter kabin, bisa dilakukan antara 10.000 Km sampai 20.000 Km.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.Source: Tiga Komponen AC Mobil Penyebab Kabin Terasa Panas
