MGU9 Jadi Senjata Baru Morris Garage di Segmen Double Cab
Segmen kendaraan niaga ringan double cab rupanya menjadi pasar yang menarik bagi Morris Garage untuk menghadirkan jagoan baru, MGU9. Model ini resmi diperkenalkan untuk wilayah Australia dengan harga permulaan Rp 580 jutaan untuk varian entry level.
Jagoan baru tersebut akan berhadapan langsung dengan sejumlah kompetitor, sebut saja Toyota Hilux, Ford Ranger, Isuzu D-Max hingga Nissan Navara.
Meski demikian, model anyar tersebut telah dibekali sejumlah keunggulan, sehingga Morris Garage Australia yakin bisa bersaing dengan para rivalnya.
Mengutip informasi Carscoops, dimensi MGU9 ini hadir dengan panjang 5.500 mm, lebar 2.265 mm, tinggi 1.874 mm dan wheelbase 3.300 mm.
Tampilannya mengusung desain yang berani dan modern lantaran grille depan menghadirkan nuansa krom yang lebih banyak dengan logo Morris Garage.
Bumper depan juga telah mendapatkan desain ulang, sehingga membuat wajahnya lebih menarik.
Model ini telah dilengkapi dengan pintu bagasi elektrik yang cerdas dengan foot rest lipat dan terintegrasi untuk memudahkan menuju bak belakang. Di samping itu, pada pintu bagasi belakang juga bisa difungsikan sebagai bangku, yang dilengkapi tempat cangkir.
Beralih pada bagian interior, MGU9 memiliki pesona yang elegan melalui tuas persneling di mana bagian ini terinspirasi dari pesawat, yang merupakkan ciri khas Morris Garage.
Dukungan entertainment hadir dengan dua layar seluas 12,3 inci dan pada varian Explore Pro mendapatkan tambahan berupa seat heated, ventilated seat, sistem audio JBL dengan delapan speaker, panoramic roof, hingga leather upholstery dengan suede headliner.
Menyoal spesifikasi mesinnya, double cab ini ditenagai dengan mesin turbodiesel empat silinder berkubikasi 2.5 liter yang dibuat oleh SAIC dan mampu menghasilkan tenaga 215 hp dengan torsi puncak 520 Nm.
Demi memberikan performa yang lebih mumpuni, mesin tersebut dikawinkan dengan sistem transmisi otomatis delapan percepatan besutan ZF dan sistem 4WD BorgWarner dengan transfer case jarak rendah dan electric control locking differentials di kedua gardannya. (*)
